Pengertian Saham Dan Jenis Saham

Banyak Investasi yang dapat dilakukan untuk menyimpan kekayaan, namun disini Admin akan memberikan pengertian dan arti Saham yang mungkin dapat membantu Anda yang sedang ingin mengetahui tentang investasi dalam bentuk saham.

Agar Anda dapat terhindar dari kerugian yang tidak seharusnya terjadi atau tertipu dalam berbisnis saham, Anda perlu mempelajari seluk beluk investasi saham ini terlebih dahulu sebelum mengikuti bisnis saham ini. Saham merupakan salah satu alternatif media investasi yang memiliki potensi tingkat keuntungan dan kerugian lebih besar dibandingkan media investasi lainnya dalam jangka panjang. Dan untuk lebih jelasnya simak pengertian saham dan jenis jenis saham dibawah ini.

• Pengertian saham

Arti dari "Saham" adalah surat berharga yang merupakan tanda kepemilikan seseorang atau badan tertentu terhadap suatu perusahaan. Pengertian dari saham ini artinya adalah sebuah surat berharga yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) atau yang biasa disebut emiten. Sebuah Saham juga menyatakan bahwa pemilik saham tersebut yang berarti juga pemilik sebagian dari perusahaan itu. Jadi, jika seorang investor membeli saham, maka ia pun menjadi pemilik atau pemegang saham perusa­haan.

Untuk wujud saham sendiri adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas itu adalah pemilik perusahaan yang me­nerbitkan kertas tersebut. Jadi, sama halnya dengan menabung di bank, setiap kali kita menabung maka kita akan mendapat­kan slip yang menjelaskan bahwa kita telah menyetor sejumlah uang. Dalam investasi saham, yang kita terima bukan slip melainkan saham.

• Jenis-jenis Saham

Sebuah Perusahaan dapat mengeluarkan atau menerbitkan 2 jenis saham, yaitu saham biasa dan saham preferen.

1.  Saham Biasa

Saham biasa merupakan pemilik sebenarnya dari sebuah perusahaan. Mereka bisa menanggung risiko dan men­dapatkan keuntungan. Pada saat kondisi perusahaan jelek, mereka tidak menerima dividen. Dan sebaliknya, pada saat kondisi perusahaan baik, mereka dapat memperoleh dividen yang lebih besar bahkan saham bonus. Pemegang saham biasa ini memiliki hak suara dalam RUPS (rapat umum pemegang saham) dan ikut menentukan kebijakan perusahaan. Jika perusahaan dilikuidasi, pemegang saham biasanya akan membagi sisa aset perusahaan setelah dikurangi bagian pemegang saham preferen.

Karakteristik Saham biasa :

1. Hak suara pemegang saham, dapat memillih dewan komisaris
2. Hak didahulukan, bila organisasi penerbit menerbitkan saham baru
3. Tanggung jawab terbatas, pada jumlah yang diberikan saja 

2.  Saham Preferen

Selain saham biasa juga adanya saham preferen. Saham preferen ini mendapatkan hak istimewa dalam pembayaran dividen dibandingkan saham biasa.

Karakteristik dari Saham Preferen sendiri sebagai berikut:

1. Memiliki berbagai tingkat, dan dapat diterbitkan dengan karakteristik yang berbeda
2. Tagihan terhadap aktiva dan pendapatan, memiliki prioritas lebih tinggi dari saham biasa dalam hal pembagian dividen
3. Dividen kumulatif, bila belum dibayarkan dari periode sebelumnya maka dapat dibayarkan pada periode berjalan dan lebih dahulu dari saham biasa
4. Konvertibilitas, dapat ditukar menjadi saham biasa, bila kesepakatan antara pemegang saham dan organisasi penerbit terbentuk

• Kapan Seorang Investor Dapat Membeli Saham?

Seorang investor bisa membeli saham di pasar perdana atau di pasar sekunder. Pada pasar perdana, emiten yang baru go pubtic akan menawarkan sahamnya kepada investor me­lalui para penjamin emisi dan agen penjualnya.

Investor juga bisa membeli langsung melalui para penjamin emisi penerbitan saham itu atau melalui seorang agen penjualnya. Saham yang dibeli pada pasar perdana juga dapat di­perjualbelikan melalui pasar sekunder atau di bursa efek me­lalui perusahaan pialang.

• Untuk Apa Membeli Saham?

Membeli saham adalah alternatif lain dalam mengaman­kan atau menyimpan dan sekaligus meningkatkan nilai kekayaan (kekayaan yang berupa uang). Jadi mengamankan atau menyimpan dan mening­katkan kekayaan bisa dalam bentuk berbagai macam, contohnya menyimpan di bank, iinvestasi dalam bentuk emas, investasi tanah, dibelikan apartemen dan lain-lain.

• Mengapa harus memilih saham untuk investasi?

Jika dalam deposito memberikan imbalan dalam bentuk suku bunga yang tingginya relatif terbatas, misalnya 20 % per tahun, tentu Anda akan bersedia membeli saham, karena saham mampu memberikan imbalan lebih besar dari 20 %. Jadi memilih investasi pada saham dapat lebih menguntungkan. Sebab kelebihan menabung dengan cara memiliki saham adalah kemampuannya memberikan keuntungan yang tidak terhingga. Akan tetapi tidak terhingga disini bukan berarti keuntungan in­vestasi saham bisa sangat besar dalam rupiahnya. Namun, tergantung pada perkembangan perusahaan penerbit itu sendiri. Apabila, perusahaan penerbit mampu menghasilkan laba yang besar, maka otomatis kemungkinan para pemegang sahamnya akan menikmati keuntungan yang besar juga.

Nah itulah pengertian saham dan jenis-jenis saham. Semoga penjelasan diatas dapat memberikan banyak manfaat bagi Anda yang sedang ingin mengetahui tentang cara bermain saham.

Semoga artikel Pengertian Saham Dan Jenis Saham bermanfaat bagi Anda. Jika kamu suka dengan artikel Pengertian Saham Dan Jenis Saham ini, like dan bagikan ketemanmu.